Mohon untuk bersikap bijak dalam setiap menyikapi infomasi dan berita yang beredar di internet karena tidak semua berita itu benar, terkadang di salah gunakan oknum tertentu untuk membuat kekacauan dan fitnah

Cara Menanam Bawang Merah ( 1 )

Berita Anda, Halo Pengunjung blog dimanapun anda berada semoga kalian tetap dalam keadaan sehat, saat ini anda sedang membaca Artikel dengan judul Cara Menanam Bawang Merah ( 1 ), semoga bermanfaat dan selamat membaca

Bawang merah dapat tumbuh pada tanah sawah atau tegalan (tanah kering), tekstur sedang sampai liat. Jenis tanah alluvial, Glei humus atau Latosol, Ph 5,6-6,5, ketinggian 0-400 m,kelembaban 50-70%, suhu 25-32ºc.

PENGOLAHAN LAHAN ( 1 Ha)
  • Lahan yang telah dibuat bedengan (undukan tanah) dengan lebar 120 x 80 cm, diantara bedengan dibuat saluran air dengan lebar 40-50 cm dalamnya 50 cm.
  • Berikan pupuk kandang (10 ton) secara merata pada permukaan bedengan.
  • Berikan pupuk dasar yang terdiri dari Urea, (100 kg), SP36/TSP (50 kg) dan KCL (40 kg), secara merata pada permukaan bedengan, tutup dengan tipis.
  • Biarkan selama seminggu, kemudian siap tanam.
PEMILIHAN BIBIT
  • Berat umbi yang baik ditanam adalah 3-4 gram.
  • Bibit yang baik yang telah disimpan 2-3 bulan dan umbi masih dalam ikatan (umbi masih ada daunnya.
  • Umbi bibit harus sehat, ditandai dengan bentuk umbi yang kompak (tidak keropos), kulit umbi tidak luka (tidak terkelupas atau berkilau).
PENANAMAN
Jarak tanam
Pada musim kemarau, 15 x 15 cm, verietas ilocos, tadayung atau Bangkok. Pada musim hujan 20 x 15 cm varietas tiron.

Cara tanam
Sebelum ditanam, umbi bibit direndam dulu dalam air sebanyak 1 liter, biarkan semalam. Pada saat tanam, seluruh bagian umbi bibit yang telah siap tanam dibenamkan dalam permukaan tanah. Untuk tiap lubang ditanam 1 buah umbi bibit.

Penyiangan dan pembubuhan
Penyiangan adalah membebaskan tanaman dari tanaman pengganggiu lainnya untuk menghindarkan persaingan unsure hara, sinar matahari dan air. Pembubuhan yaitu tanah digemburkan kemudian ditimbun didekat pangkal batang tanaman . pembubuhan bertujuan untuk memudahkan bakal buah menembus permukaan tanah sehingga pertumbuhannya optimal.

Penyinarn pertama dilakukan umur 7- 10 HST (hari setelah tanam) dan dilakukan secara mekanik untuk membuang gulma atau tumbuhan lair yang kemungkinan dijadikan inang hama ulat bawang. Pada saat penyinaran dilakukan pengambilan telur ulat bawang.

Pemupukan susulan ( 1 Ha)
Dosis pemupukan bervariasi tergantung jenis dan kondisi tanah setempat. Jika kelebihan Urea/ ZA dapat mengakibatkan leher umbi tebal dan umbinya kecil-kecil tapi jika kurang, pertumbuhan tanaman tersebut terhambat dan daunnya menguning pucat. Kekurangan KCL juga dapat menyebabkan ujung daun mongering dan umbinya kecil.

Pupuk kimia
Setelah tanaman berumur 4 minggu, berikan campuran pupuk yang terdiri dari : Urea (100 kg), dan SP36/TSP (75 kg). berikan di sekitar tanaman (jangan sampai terkena daunnya).

Labels: Bawang Merah, Budidaya

Thanks for reading Cara Menanam Bawang Merah ( 1 ). Please share...!

0 Komentar untuk "Cara Menanam Bawang Merah ( 1 )"

Back To Top