Mohon untuk bersikap bijak dalam setiap menyikapi infomasi dan berita yang beredar di internet karena tidak semua berita itu benar, terkadang di salah gunakan oknum tertentu untuk membuat kekacauan dan fitnah

Cara Membuat Aplikasi Baru dengan Ionic



Pada postingan Mengenal Apa itu Ionic serta Kelebihan dan Kekurangannya, kita sudah membahas tentang apa itu ionic. Sekarang kita akan mulai bekerja dengan ionic.

Pertama-tama yang perlu dipelajari adalah cara membuat project baru dengan ionic. Untuk membuat project baru ini sangat mudah. Akan tetapi anda membutuhkan koneksi internet, sebab ada beberapa file yang akan di download.

Cara Membuat Aplikasi Baru dengan Ionic

  • Buat sebuah folder baru dengan nama project ionic.
  • Buka cmd dan arahkan ke lokasi folder yang telah dibuat cd C://lokasi folder.
  • Ketikkan peri ntah ionic start namaApp blank
  • Ganti namaApp sesuai keinginan anda. Untuk kata paling ujung yaitu blank merujuk pada bentuk app yang ingin dibuat. Ada tiga pilihan yang bisa anda gunakan yaitu, blank, tabs, dan sidemenu.
     
  • Setelah itu tunggu hingga proses selesai, ini memerlukan waktu beberapa saat.
  • Jika proses selesai maka akan muncul folder baru di dalam folder project ionic, dengan nama sama dengan nama app yang anda buat tadi.
  • Waktunya ngoding.


Mengenal Apa itu Ionic serta Kelebihannya


Pengertian Framework Ionic

Ionic merupakan sebuah framework yang bisa digunakan untuk membangun aplikasi mobile serta web dalam satu kali ngoding. Dengan ionic programer dapat membuat aplikasi iOS, Android, serta Web sekaligus. Lebih hebatnya lagi bahasa pemrograman yang dipakai berbasis web yaitu HTML5, CSS, dan AngularJS.

Framework ini memungkinkan developer untuk membangun aplikasi mobile hybird (Aplikasi web yang ditransformasikan menjadi native pada platform seperti iOS atau Android).

Sejarah Framework Ionic

Dilansir dari Wikipedia, Framework Ionic dibuat oleh Drifty Co. pada tahun 2013. Versi pertama yang dirilis adalah versi alpha pada November 2013. Sedangkan versi beta 1.0 Ionic dirilis 4 bulan kemudian yaitu pada Maret 2014.

Hingga sekarang ionic telah meluncurkan versi 4, dimana semakin banyak fitur yang dikembangkan dari sebelumnya.

Cara Penginstalan Framework Ionic

Agar bisa digunakan terlebih dahulu komputer pengguna harus terinstal node js. Untuk mendownload node js silahkan unduh langsung di halaman resminya disini.

Berikut beberapa tambahan aplikasi yang diperlu di install sebelum menginstall ionic.

Setelah terpasang pengguna bisa menggunakan tools NPM (Node Package Manager) yang biasanya satu paket dengan node js. Untuk mengetahui cara penggunaan NPM klik disini. Ketikkan perintah dibawah untuk menginstall ionic.

npm install -g ionic


Kelebihan Ionic 


Berikut beberapa kelebihan Ionic yang bisa memacu anda dalam membangun aplikasi menggunakan framework ini:
  • Bersifat open source.
  • Menggunakan teknologi web terbaru.
  • Aplikasi yang dibangun bisa dilihat melalui browser.
  • Terbilang cepat dibandingkan framework lainnya.
  • Aplkasi biasa ditransfer menjadi Android, iOS, atau Windows Phone.

Mengenal Apa Itu Cordova dan Cara Menginstall untuk Ionic



Pengguna framework ionic tentunya tidak asing dengan namanya Cordova. Sebab Cordova ini sangat penting ketika ingin melakukan transformasi dari aplikasi web ionic ke mobile aplikasi seperti android, iOS, atau Windows Phone.

Apache Cordova atau yang kita kenal sebagai Cordova merupakan sebuah framework yang digunakan untuk pengembangan aplikasi mobile menggunakan bahasa CSS3, HTML5, serta JavaScript.

Jika Ionic menyediakan fasilitas seperti library, AngulasJS, dan kebutuhan dalam hal koding. Maka Cordova disini berperan untuk mengubah semua hasil kodingan tadi kedalam mobile aplikasi baik Android, iOS, ataupun Windows Phone.

Apache Cordova menggunakan satu sumber kode yang sama, hal ini membuatnya dapat membungkus aplikasi agar bisa berjalan di berbagai device ketimbang menggunakan API (Aplication Programming Interface) yang spesifik untuk masing-masing platform. API spesifik yang dimaksudkan disini seperti Java untuk Android, Swift untuk iOS, dan C# untuk Windows Phone.


Baca juga :
Pengertian API (Aplication Programming Interface).
Mengenal apa itu Swift dan Kegunaannya.
Mengenal apa itu C# dan Kelebihannya.
Penyebab Windows Phone tidak Laku di Pasaran.

Sebelum berganti nama menjadi Cordova atau Apache Cordova, awalnya framework ini dinamakan PhoneGap yang dibuat oleh perusahaan Nitobi asal Kanada. Barulah di tahun 2011 setelah Adobe System mengakuisisi perusahaan tersebut, PhoneGap berganti nama menjadi Aphace Cordova sekaligus menyerahkan pengembangan open sourcenya kepada Apache Software Foundation.

Instalasi Cordova

Penginstalan Cordova menggunakan NPM (Node Package Manager). Jadi sebelum memasang Cordova, terlebih dahulu install NPM.

Jika sudah terpasang NPM silahkan ketikkan perintah berikut menggunakan NPM.

npm install -g cordova

Proses ini membutuhkan koneksi internet serta kadang membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Silahkan tunggu hingga proses selesai.

Setelah itu silahkan cek apakah Cordova benar-benar telah terpasang di perangkat anda dengan mengetikkan peritah berikut di Command Line atau Terminal.

cordova -v

Setelah melakukan pengecekan dan muncul nomor versi Cordova maka selamat, framework ini berhasil dipasang dan siap digunakan.

Baca juga : Mengenal Apa itu NPM dalam Node js dan Bagaimana Cara Menggunakannya


Back To Top